Bupati Tabalong Bangga dengan Rencana Pembangunan Masjid oleh Warga LDII
Tabalong (21/9) – Warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) yang berada di Tabalong berencana membangun sebuah masjid yang indah di kecamatan Murung Pudak.
Rencana pembangunan masjid tersebut dipaparkan Dewan Penasehat DPD LDII Tabalong, H. Suprianto, S.AP dihadapan Bupati Tabalong dan ketua MUI Tabalong saat pembukaan asrama hadits Sunan Nasa’I pada senin malam (19/9).
“Masjid tersebut kami beri nama Masjid Asmaul Husna” jelas H. Suprianto sambil memohon doa dan dukungan kepada Bupati.
Semangat membangun masjid bagi warga LDII, imbuhnya bukan sekedar menjadi tempat sholat tapi juga membangun masjid adalah membangun peradaban.
“Dari masjid yang dijadikan tempat Pendidikan anak anak sekarang tercatat sedikitnya ada sekitar 70 generasi muda LDII Tabalong yang menuntut ilmu diluar pulau” tutur H Suprianto.
Mereka tersebar di banyak universitas di Kalimantan selatan, Kalimantan timur dan pulau Jawa.
Seperti halnya Nabi Muhammad SAW yang menjadikan masjid untuk aktivitas membangun umat kala itu.
H Suprianto menjelaskan desain Masjid Asmaul Husna mengambil filosofi bunga Teratai dan kearifan lokal.
“Kubah Masjidnya berbentuk atap rumah banjar dan bentuk bangunannya bila dilihat dari irisan pondasinya seperti bunga teratai” tuturnya lagi.
Ia menyakini kalau masjid ini akan menjadi salah satu masjid terindah di Kalimantan Selatan dan menjadi kebanggaan warga Tabalong.
Bupati Tabalong, DR H. Anang Syakhfiani menyatakan siap mendukung rencana besar warga LDII untuk menbangun Masjid yang indah.
“Saya kira ini menjadi tanggungjawab kita bersama untuk menjadikan Kabupaten Tabalong yang lebih agamis,” ujarnya
Bupati Tabalong mengaku bangga karena warga LDII yang ada di wilayahnya akan membangun masjid yang indah, “meski LDII akan membangun masjid terindah di Kalimantan Selatan, pemerintah Kabupaten Tabalong juga sedang membangun masjid ternyaman di Kalsel, ternyaman untuk ibadah, ternyaman untuk beritikaf,” ujar bupati.
“Pembangunan yang bersifat terbaik ini terus kita lakukan, dalam rangka pembangunan Islam di Kabupaten Tabalong. Tentu Pemerintah Kabupaten Tabalong tidak akan tinggal diam, Pemkab Tabalong nanti akan memberikan dana hibah, yang tentunya tidak bisa tiap tahun. Mudahan setelah 2024, Bupati Tabalong yang akan menggantikan saya dapat mendukung pembangunan ini dan bisa bekerjasama dengan LDII sehingga apa yang programkan oleh LDII akan menjadi kenyataan,”pungkas Bupati. (rel)