Kotabaru (08/10) – Polres Kotabaru melalui Polsek Pulaulaut Utara menggandeng Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) bekerjasama penanaman jagung di atas tanah seluas sekitar 1,5 Hektare di Jalan Sadewa RT 04/II, Desa Sebelimbingan, Kecamatan Pulaulaut Utara, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Kapolsek Pulaulaut Utara, AKP Marjoko, SE., MM, mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (06/10) merupakan realisasi program Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, lewat visi Asta Cita dengan penanaman jagung saluas 1 juta hektare.
Penanaman jagung bekerjasama dengan LDII yang kemudian ditanam di lokasi tanah milik afiliasinya, yakni Yayasan Rahmat Abdul Amin yang mengelola boarding school Pondok Pesantren At-Taqwa dan SMA Budi Utomo.
Dukungan logistik yang diberikan pihak Polsek diantaranya : bibit jagung manis, pupuk mutiara dan pupuk dolomit.
“Sebagaimana di lokasi lain, hasil panen sepenuhnya akan diserahkan kepada pondok pesantren,” kata Marjoko.
Bidang KIM LDII Kotabaru, Nur Abdul Rozaq, menyampaikan terima kasih kepada Kapolsek dan PT. Gatherie atas jalinan kerjasamanya.
Hal itu, lanjut Rozaq, memperkuat program kemandirian yang diterapkan LDII selama ini. Beberapa kali telah diterapkan program kemandirian di lingkungan pondok pesantren berupa penanaman berbagai jenis sayuran diantaranya : kangkung, kacang-kacangan, terong, lombok dan jenis palawija lainnya.
Rozaq berharap, pengelolaan tanaman jagung itu terus dipantau pihak polsek dan PT. Gatherie agar pengurus pesantren lebih sungguh-sungguh dalam pengelolaan hingga berhasil
“Kalau dikelola dengan baik dan dilakukan pengawasan, insya Alloh hasilnya akan maksimal, sehingga program ini akan berjalan berkesinambungan secara kontinyu,” kata Rozaq.
“Kami juga akan melaporkan perkembangan secara berkala kepada Kapolsek ” lanjunya.
Sementara itu, Humas PT. Gatherie, Sugiman, menyatakan dukungan dan support terhadap kegiatan tersebut serta ucapan terimakasih atas jalinan kerjasama dalam menjalankan program Presiden RI.
Selain santri pondok, siswa SMA, warga LDII, perwakilan PT. Gatherie dan Kapolsek beserta anggot, tampak pula Ketua dan anggota SENKOM Mitra Polri bergabung dalam penanaman yang melibatkan ratusan orang. (Rzq)
