Tanah Laut (10/1) – Dengan cekatan Ahmad Umar Mochtar mengipasi sate yang berjejer rapi di atas bara api. Tangan kanannya mengibas-ngibaskan kipas dari bambu, sementara tangan kirinya asyik membolak-balik deretan sate kambing.
Pemuda 20 tahun ini merupakan mahasiswa semester 3 di sebuah perguruan tinggi negeri di Kabupaten Tanah Laut (Tala) Kalimantan Selatan. Ia mengaku sudah terbiasa berjualan sate sejak masih duduk di bangku SMK. Kebetulan orangtuanya adalah pedagang sate kambing muda yang cukup terkenal di Kota Pelaihari. Tak heran sate kambing muda yang ada di Jalan A Yani dekat bundaran Angsau Kelurahan Pelaihari ini pun selalu ramai didatangi pembeli.
Karena sejak SMK sudah akrab dengan sate dan peternakan kambing, akhirnya setelah lulus Umar pun melanjutkan kuliah mengambil Program Studi Teknologi Pakan Ternak.
Hingga saat ini, Umar tetap berjualan sate hampir setiap malam. Kambing yang dibikin sate adalah kambing muda umur sekitar 1 tahun. Dalam dua malam, rata-rata Umar dapat menjual 1 ekor kambing untuk sate tersebut.
Menurutnya, berwirausaha sate muda sangat mengasyikan. Dirinya bahkan tidak malu meskipun sambil kuliah. Justru ia bangga dapat membantu meringankan beban orangtuanya. Kedepan dirinya justru akan mengembangkan usaha sate kambing muda ini.
“Setelah lulus kuliah saya justru akan lebih mengembangkan usaha sate kambing ini. Tidak hanya sate tetapi juga peternakan kambing sekalian”, katanya disela-sela memanggang sate.
Sementara itu Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Tala, Anton Kuswoyo, sangat mengapresiasi aktivitas Umar tersebut. Menurutnya anak-anak muda generasi milenial harus terbiasa hidup mandiri bahkan berwirausaha.
“Apalagi LDII punya slogan trisukses dalam program pembinaan generasi muda. Trisukses yaitu alim faqih, berakhlakul karimah, dan mandiri. Dengan bekal trisukses maka generasi LDII akan mampu survive dimanapun berada”, ungkap Anton yang merupakan pelanggan setia sate kambing muda.
“Sate kambing muda bikinan Umar ini sangat lezat, meskipun bumbunya hanya bawang merah mentah, cabe mentah, tomat, dan kecap manis. Selain sate juga tersedia gulai kambing muda yang tak kalah lezatnya”, sebut Anton. (kus)
