Kotabaru (21/06) – Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Baitul Jannah Desa Gunung Ulin menerima bantuan mushaf Al-Qur’an sebanyak 40 buah dari Badan Wakaf Al-Qur’an (BWA) Cabang Batulicin.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Tim Relawan GWA Cabang Batulicin wilayah Kotabaru, Kusyairin kepada Wakil Ketua DPD LDII Kotabaru, H. Sugino Darto SE, didampingi Ketua TPQ Nur Abdul Rozaq beserta 10 ustadz ustadzahnya pada Selasa (20/06) di Masjid Baitul Jannah, Jl. Karya Utama, RT 03/II, Desa Gunung Ulin, Kecamatan Pulaulaut Utara, Kabupaten Kotabaru.
Kusyairin mengatakan penyaluran bantuan berupa Mushaf Al-quran jenis Bairut itu untuk sementara diprioritaskan bagi TPQ -TPQ yang memerlukan dengan harapan santri dan santriwati TPQ dapat mempercepat kemampuan membaca Al-Qur’an dengan maksimal.
Menurutnya, bantuan tersebut sebenarnya tidak ada batasan namun dengan banyaknya permintaan dari masyarakat sehingga membuat kemampuan yayasan menjadi terbatas dan ada yang diprioritaskan.
“Sementara pembagian Al-Qur’an diprioritaskan untuk TPQ terlebih dahulu,” ujarnya.
“Sebenarnya ada beberapa masjid, musholla dan pesantren yang meminta, cuma di Kotabaru permintaan agak lumayan tinggi jadi mau gak mau penyalurannya dibatasi”, imbuh pria yang juga guru di SMP Negeri 3 Pulaulaut Tengah itu.
Ia pun berharap, ke depan penyaluran Al-Qur’an bisa lebih meluas dan merata sesuai keperluan masyarakat, baik di Kabupaten Tanah Bumbu Maupun Kotabaru.
“Mudahan ke depan bisa membantu lebih banyak dan lebih luas lagi,” tutupnya.
H. Sugino mengucapkan terimakasih kepada yayasan GWA Cabang Batulicin atas kepeduliannya kepada TPQ binaannya dengan memberikan 40 Al-Qur’an secara cuma-cuma.
Dengan tercukupinya jumlah Al-quran diharapkan dapat mempermudah dan mempercepat proses belajar mengajar sekaligus pembinaan kepada generasi mudanya untuk menggapai harapan orang tua dan guru yaitu menjadi anak yang shalih-salihah, alim, fakih, memiliki karakter luhur dan mandiri.
“Dengan adanya Al-quran dengan jumlah banyak ini tentunya akan mempermudah santri, selain memperbanyak tadarus saat pengajian juga dapat di ulang kembali di rumah masing-masing,” katanya.
Selain meningkatkan kemampuan santri-santri TPQ, Sugino juga berharap remaja masjid ibinaannya juga dapat mempertahankan kwalitas serta mengamalkan bacaan Al-Qur’an sekaligus memperdalam ilmu agama. (rzq)
