Tanah Laut (15/8) – Salah satu warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Tanah Laut, Moch Kharis Abdurrahman atau akrab disapa Aris, dipercaya menjadi narasumber dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Geopasial/Polygon Lahan Pertanian yang digelar di Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Pelaihari, Selasa (11/8/2025).
Kegiatan ini mengusung tema “Peningkatan IP 300: Solusi Efisien untuk Manajemen Pertanian Modern” dan diikuti oleh belasan anggota Brigade Pangan Kabupaten Tanah Laut.
Dalam materinya, Aris memaparkan teknik pemetaan lahan pertanian menggunakan aplikasi Google Earth. Ia menekankan pentingnya pemetaan akurat sebagai dasar perencanaan dan pengelolaan lahan, khususnya untuk mendukung peningkatan indeks pertanaman hingga tiga kali setahun (IP 300).
“Pemetaan lahan membantu petani mengetahui potensi dan kondisi lahan pertanian secara detail, sehingga pengelolaan bisa lebih tepat sasaran,” ujarnya.
Aris yang juga Pengurus Brigade Pangan Kelurahan Angsau – Pelaihari, mengajarkan teknik sederhana menggunakan aplikasi Google Earth untuk memetakan lahan secara akurat. Peserta pun diminta langsung mempraktekan pembuatan peta lahan.
Peserta tampak antusias mengikuti penjelasan, bahkan aktif berdiskusi terkait penerapan teknologi ini di wilayah masing-masing.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan petani dan anggota Brigade Pangan dapat memanfaatkan teknologi geospasial untuk mendorong pertanian yang lebih efisien, produktif, dan berkelanjutan di Kabupaten Tanah Laut. (Kus)




