Tanah Bumbu (9/12) – Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kecamatan Angsana berhasil menyelenggarakan Festival Anak Sholih (FAS) dan Bazar Karakter Mandiri dengan sangat meriah. Acara yang dipusatkan di halaman Masjid Jami’ Luhur, Desa Sumber Baru, Kec. Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan ini digelar pada Sabtu, 7 Desember 2025.
Mengangkat tema inspiratif “Mempraktekkan 29 Karakter Luhur agar menjadi Generus yang Berhasil Dunia dan Akhirat,” kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen LDII dalam mencetak generasi penerus yang unggul secara spiritual dan profesional.
FAS tahun ini diikuti oleh kurang lebih 400 peserta dari berbagai tingkatan, mulai dari PAUD, TK, SD, hingga remaja. Tingkat PAUD, TK, dan SD berkompetisi dalam perlombaan bidang keagamaan yang meliputi: Dai Cilik, Adzan, Cerdas Cermat, Tartil Qur’an, Hafalan Surah, dan Hafalan Doa.
Sementara tingkat remaja difokuskan pada Bazar Karakter Mandiri, sebuah platform praktis untuk mengimplementasikan pembentukan karakter unggul dalam berwirausaha sejak dini.
Kegiatan ini diharapkan dapat membentuk generasi muda yang tidak hanya religius, tetapi juga berakhlaqul karimah, berprestasi, dan memiliki jiwa kemandirian.
Acara dibuka secara resmi oleh Kasi Pelayanan Umum Kecamatan Angsana, Widya Lesmana, S.Sos. Dalam sambutannya, ia memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif ini.
“Festival Anak Sholih ini adalah investasi SDM kita ke depan, karena 10-20 tahun ke depan generasi-generasi muda inilah yang akan memimpin,” tutur Widya Lesmana, menegaskan pentingnya pembinaan karakter sejak dini.
Ketua PC LDII Kecamatan Angsana, Suhartoyo Puji Santoso, turut menyampaikan bahwa pembinaan generasi tidak bisa dilakukan sesaat, melainkan harus secara bertahap dan berkelanjutan.
“FAS memberikan dasar akhlak anak sejak dini, sementara bazar menjadi ruang belajar remaja untuk mandiri, bertanggung jawab, dan terjun langsung dalam praktik kehidupan,” jelas Suhartoyo.
Kehadiran berbagai tokoh masyarakat dan agama, seperti Ketua DPD LDII Tanah Bumbu, KUA Angsana, Ketua MUI Angsana, Kepala Desa Sumber Baru, Ketua Muhammadiyah Angsana, dan NWC Nahdlatul Ulama Angsana, menunjukkan dukungan penuh terhadap program pembinaan generasi emas ini.
Gelaran FAS 2025 menjadi langkah strategis PC LDII Kecamatan Angsana dalam mencetak ‘Generus’ yang tidak hanya profesional dalam kemampuan, tetapi juga religius dan berkarakter mulia, menjadikannya bermanfaat bagi bangsa dan agama.(Fth)






Semoga terus berkembang dan maju QHJ dan barokah