• DPP LDII Official Website
  • Tentang LDII
  • Home
  • Tentang LDII
  • Susunan Pengurus
  • Rubrik
  • Kontak
No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang LDII
  • Susunan Pengurus
  • Rubrik
  • Kontak
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Berita Daerah

Lakukan Diversifikasi Pangan, Ketua LDII Kabupaten Tanah Laut Budidayakan Sorgum

Ketua LDII Tala, Ir. Anton Kuswoyo di kebun Sorgum miliknya

Ketua LDII Tala, Ir. Anton Kuswoyo di kebun Sorgum miliknya

0
SHARES
204
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Tanah Laut (28/7) – “Pangan adalah tentang hidup matinya suatu bangsa”, demikian ungkapan Presiden Soekarno.

Hal ini mengingat sangat pentingnya ketersediaan pangan bagi setiap orang. Tanpa pangan yang cukup, semua orang tentu akan sulit untuk mempertahankan hidup dan kehidupan.

Hingga saat ini, mayoritas penduduk Indonesia makan makanan pokok padi (nasi). Bahkan persentasenya mencapai 97 persen dari seluruh penduduk Indonesia (Louhenapessy, dkk 2010).

Sedangkan berdasarkan data, jumlah sawah tiap tahun justru mengalami penurunan drastis. Kementerian Pertanian (Kementan) menyebutkan luas lahan baku sawah, baik yang beririgasi teknis maupun non irigasi mengalami penurunan rata-rata seluas 650 ribu hektare  per tahun, (republika.co.id, 18/01/2020).

Prihatin dengan hal tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), Ir Anton Kuswoyo SSi. MT. MPt, melakukan upaya diversifikasi pangan lokal dengan cara membudidayakan tanaman Sorgum. Diversifikasi atau penganekaragaman adalah suatu cara untuk mengadakan lebih dari satu jenis barang/komoditi yang dikonsumsi. Hal ini sebagai upaya agar masyarakat tidak tergantung pada satu jenis makanan pokok saja yakni hanya dari padi.

Sorgum merupakan bahan pangan alternatif pengganti karbohidrat. Kandungan karbohidrat mencapai (74.63 gr/100gr bahan) lebih tinggi daripada gandum (71.97 gr/100 gr bahan) dan peringkat ketiga setelah padi (79.15 gr/100 gr bahan), dan jagung (76.85 gr/100 gr bahan), (tempo.co, 11/04/2022).

Artinya berarti Sorgum dapat dijadikan pangan pokok selain padi. Keunggulan Sorgum dibandingkan padi ialah dalam hal kemudahan budidayanya. Sorgum dapat dibudidayakan di lahan kering yang tidak terlalu subur. Berbeda dengan pagi yang memerlukan lahan subur dan umumnya lahan persawahan.

Dikutip dari buku Sorgum Tanaman Multi Manfaat, Sorgum termasuk tanaman serealia yang cocok untuk dikembangkan di Indonesia yang memiliki iklim tropis, khususnya pada daerah-daerah yang tingkat kesuburan tanahnya rendah. Sorgum merupakan komoditas penting pada urutan kelima di dunia setelah gandum, beras, jagung, dan barley.

Menuru Anton, dirinya mencoba membudidayakan Sorgum karena menurutnya Sorgum ini mirip dengan jagung. Sedangkan di Kabupaten Tala selama ini sangat cocok ditanami jagung.

“Di Kabupaten Tala selama ini sangat cocok ditanami jagung, bahkan Tala termasuk daerah lumbung jagung nasional. Jika jagung saja cocok, apalagi Sorgum, tentu tambah cocok lagi”, ungkap Anton yang juga dosen Prodi Teknologi Pakan Ternak Politeknik Negeri Tanah Laut.

Menurut Anton, cara memasak Sorgum pun mirip dengan memasak beras. “Tidak seperti jagung yang harus diolah terlebih dahulu sebelum dimasak menjadi nasi jagung. Kalau biji Sorgum ini bisa langsung dimasak menggunakan majic jar seperti nasi”, papar Anton.

Selain itu, alasan kedua ialah batang dan daun Sorgum dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak ruminansia (kambing dan sapi). Bahkan kandungan nutrisinya pun sangat baik bagi kambing maupun sapi.

Rupanya ide membudidayakan Sorgum inilah yang juga melatarbelakangi Anton melanjutkan pendidikan Program Doktor Ilmu Nutrisi dan Pakan di Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor (IPB).

“Riset saya adalah tentang strategi budidaya Sorgum dan mengombinasikan Sorgum dengan tumbuhan lokal serta limbah pertanian menjadi pakan kambing. Jadi batang dan daun Sorgum untuk pakan kambing, sedangkan bijinya untuk pangan manusia”, paparnya lagi.

Tidak hanya sebatas riset, Anton pun bertekad untuk membuat berbagai produk olahan dari biji Sorgum ini. Bahkan kedepannya dirinya akan gencar menyosialisasikan Sorgum ke masyarakat luas agar masyarakat terbiasa mengonsumsi Sorgum. 

“Saya mulai dari diri saya sendiri tentunya. Saya sudah mencoba makan nasi Sorgum. Ternyata rasanya enak, meskipun berbeda dengan nasi, tapi juga dapat mengenyangkan. Yang tidak kalah pentingnya ialah kandungan nutrisinya juga mencukupi bagi tubuh. Bahkan Sorgum ini sangat cocok dikonsumsi bagi penderita diabetes sebagai pengganti nasi”. Pungkasnya. (kus)

Previous Post

Bupati Tanah Bumbu Resmikan Ponpes Baitul Makmur

Next Post

Tumbuhkan Jiwa Kebangsaan, Agamis dan Cinta Alam, Ratusan Generasi Muda LDII Kota Banjarmasin Ikuti Camping CAI 2022

Next Post
Tumbuhkan Jiwa Kebangsaan, Agamis dan Cinta Alam, Ratusan Generasi Muda LDII Kota Banjarmasin Ikuti Camping CAI 2022

Tumbuhkan Jiwa Kebangsaan, Agamis dan Cinta Alam, Ratusan Generasi Muda LDII Kota Banjarmasin Ikuti Camping CAI 2022

Comments 1

  1. https://www.ldiisampit.or.id/ says:
    3 years ago

    Semoga lancar barokah

    https://www.ldiisampit.or.id/

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pos Terbaru

PC LDII Wanaraya Gelar Pengajian Pasutri yang Menyentuh Hati

PC LDII Wanaraya Gelar Pengajian Pasutri yang Menyentuh Hati

May 15, 2025
Tangkal Hoaks, LDII Sulsel Bekali Generasi Muda Ilmu Jurnalistik

Tangkal Hoaks, LDII Sulsel Bekali Generasi Muda Ilmu Jurnalistik

May 13, 2025
LDII Tala Ajak Warga Bijak dan Cerdas Bermedia Sosial

LDII Tala Ajak Warga Bijak dan Cerdas Bermedia Sosial

May 15, 2025

Tagline

8 bidang pengabdian LDII akhlakul karimah Anies Baswedan Chriswanto Santoso Covid-19 DPD LDII Gresik FKUB Halal Bihalal Jawa Timur KPU LDII LDII Bandung LDII untuk Bangsa Lembaga Dakwah Islam Indonesia MUI Bandung NKRI One Pesantren One Product PAC LDII Pabuaran Mekar Pancasila Pemilu Damai Ponpes Wali Barokah profesional religius program kampung iklim Rapat Kerja tanggulangi judi online Vaksin vaksinasi wabah Wisata

Categories

  • Berita Daerah
  • Berita Kegiatan
  • Berita Nasional
  • Ekonomi
  • Lintas Daerah
  • Muswil Ke-7 DPW LDII Kalsel
  • Nasehat
  • Nasional
  • Olah Raga
  • Opini
  • Prestasi
  • Uncategorized
  • Home
  • Tentang LDII
  • Susunan Pengurus
  • Rubrik
  • Kontak

© 2021 Managed by DPP LDII

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang LDII
  • Susunan Pengurus
  • Rubrik
  • Kontak

© 2021 Managed by DPP LDII