Kotabaru (19/8) – Memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, Yayasan Rahmat Abdul Amin yang merupakan binaan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Kotabaru melaksanakan upacara detik-detik proklamasi dengan pengibaran Bendera Merah Putih.
Yayasan Rahmat Abdul Amin juga menaungi Pondok pesantren (Ponpes) At-Taqwa dan SMA Budi Utomo di Jl. Arjuna, RT 04/II, Desa Sebelimbingan, Kecamatan Pulaulaut Utara.
Bertindak sebagai inspektur upacara, Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Assisten II) Setda Kotabaru, Drs. H. Murdianto, M.Si, selaku Ketua DPD LDII, Komandan upacara Ketua Senkom Kecamatan Pulaulaut Utara, Noor Qoyum, Pembaca Teks Proklamasi, Kades Sebelimbingan Ahmad Zaenuri.
Upacara yang digelar pada Kamis (17/08) di Halaman Ponpes itu dihadiri, Ketua FPK, H. Muhyar, Ketua FKDM, H. Joyo Budi Harjo, SH, M.Kn, Ketua Senkom Mitra Polri, Memet Wahyudi, Pengurus Harian DPD, PC beserta PAC LDII Pulaulaut Utara beserta warganya, Kepala Desa Sebelimbingan, Ahmad Zainuri, tokoh masyarakat, tokoh agama serta siswa SMA Budi Utomo dan santri pondok pesantren At-Taqwa.
Dalam membacakan sambutan DPP LDII Murdianto mengatakan, sejarah 78 tahun silam mengingatkan kepada kita semua, betapa pentingnya mempunyai jiwa patriotisme yang tinggi, karena itulah yang benar-benar dapat dijadikan andalan oleh pemerintah untuk memperjuangkan dan mempertahankan cita-cita bangsa untuk menjadikan dan menjaga serta mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang telah diseboyankan sebaga harga mati.
Ia mengajak kepada seluruh warga LDII khususnya dan kepada masyarakat pada umumnya selaku generasi penerus bangsa untuk selalu bersyukur dan berterimakasih terhadap para pejuang kemerdekaan dengan bertekad untuk memiliki jiwa patriotisme yang tinggi dan siap melanjutkan estafet perjuangan para pahlawan bangsa.
Kepada siswa SMA Budi Utomo yang merupakan angkatan pertama dan santri pondok At-Taqwa ia meminta agar senantiasa giat dalam menuntut ilmu.
“Baik ilmu agama maupun ilmu akhirat agar kelak dapat menjadi warga negara yang baik, menjadi putra putri bangsa yang berguna bagi dirinya sendiri, orang tua, masyarakat, organisasi maupun bagi bangsa dan negara” pintanya.
Bekerjasama dengan Senkom Mitra Polri Kotabaru, detik-detik proklamasi ditandai dengan bunyi sirine tepat pukul 10.00 wita menggunakan mobil Senkom Rescue dengan disaksikan sekitar 120 peserta upacara, tamu undangan dan warga sekitar. (rzq)