Tanah Laut (8/8) – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembag Dakwah Islam Indoensia (DPD LDII) Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan, Anton Kuswoyo, menghadiri acara silaturahim di Kantor Pengadilan Negeri Pelaihari pada Kamis (8/8). Acara silaturahim antara Ketua Pengadilan Negeri Pelaihari dengan tokoh agama dan pimpinan majelis agama (dari semua agama) se Kabupaten Tanah Laut ini sebagai upaya untuk mengenalkan Pengadilan Negeri Pelaihari kepada masyarakat luas.
Ketua Pengadilan Negeri Pelaihari, Ali Sobirin, SH, MH, hadir secara langsung dalam acara tersebut. Dalam sambutannya, Ali Sobirin, menyampaikan bahwa mulai tahun ini Pengadilan Negeri Pelaihari membuka diri seluas-luasnya kepada masyarakat agar masyarakat lebih kenal dengan pengadilan.
“Kami juga membuka kegiatan kunjungan siswa-siswi pelajar mulai dari SD sampai SMA untuk berkunjung ke kantor Pengadilan Negeri ini. Agar anak-anak kenal dengan pengadilan sejak dini”, ungkap Ali.

Dalam kegiatan tersebut, Ali juga memaparkan program layanan sidang terutama bagi umat non muslim yang telah menikah dan belum dicatat di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil). Hal ini karena umumnya umat non muslim menikah di gereja atau tempat ibadah agamanya masing-masing dan terkadang seringkali terjadi belum tercatat di Disdukcapil sehingga tidak punya akta atau buku nikah.
“Maka bagi masyarakat yang sudah menikah secara agama namun belum tercatat di Disdukcapil lebih dari 60 hari, kami fasilitas untuk sidang di pengadilan negeri Pelaihari, agar kemudian dapat mengurus akta pernikahannya di Disdukcapil”, imbuhnya.
Kemudian Ali mengajak tokoh agama dan pimpinan majelis agama yang hadir untuk berkeliling dan mengunjungi setiap ruangan yang ada di Pengadilan Negeri Pelaihari. Termasuk menyaksikan acara persidangan yang tengah berlangsung. “Dari senin sampai kamis kami full melakukan sidang perkara. Kebanyakan adalah perkara narkoba”, ungkap Ali.
Acra ditutup dengan foto bersama. Pada kesempatan tersebut Ketua DPD LDII Tanah Laut pun menyampaikan Mahalah Nuansa Persada kepada Ketua Pengadilan Negeri Pelaihari. ” Ini Majalah Nuansa Persada terbit rutin tiap 2 bulan sekali dan beredar seluruh Indonesia. Majalah Nuansa Persada berisi antara lain informasi kontribusi LDII dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta sikap dan solusi LDII atas masalah bangsa. Selain itu menampilkan kegiatan-kegiatan warga LDII dari penjuru tanah air. Selain edisi cetak, juga tersedia edisi online”, kata Anton.
Anton pun menyampaikan terima kasih atas inisiasi Pengadilan Negeri Pelaihari dalam kegiatan silaturahim tersebut. (Kus)