Kotabaru (07/07) – Bersamaan dengan acara pengajian rutin Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Kotabaru pada Minggu (07/07) pagi, Yayasan Pencegahan Kanker Nusantara (YPKN) Cabang Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar sosialisasi kesehatan tentang penyakit kanker dan tumor.
Sedikitnya 200 an warga LDII Kotabaru wilayah Kecamatan Pulaulaut Utara dan sekitarnya, termasuk di dalamnya siswa-siswi SMA Budi Utomo dan Santri Pondok Pesantren At-Taqwa mengikuti acara yang dilaksanakan di Masjid At-Taqwa, Jl. Arjuna, RT 04, Desa Sebelimbingan, Kecamatan Pulaulaut Utara.
Konsultan YPKN Cabang Kalsel, Yuli Virma, AMD. KEB memaparkan tujuan dan maksud kegiatan itu lebih pada antisipasi terjangkitnya penyakit ganas dengan memberikan himbauan untuk tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung formalin, borak dan lain-lain.
Mengingat biaya pengobatan penyakit kanker dan tumor relatif mahal, disarankan seluruh lapisan masyarakat untuk mengkonsumsi obat herbal alami yang biayanya lebih terjangkau seperti ; temu putih, sambiloto, jenis keladi dan lain-lain.
“Bagi yang memerlukan tumbuhan herbal bisa kami berikan secara gratis untuk diracik di rumah secara mandiri”, kata Yuli.
Ia menjelaskan pihaknya pun siap membantu pasien kanker dan tumor sampai sembuh secara gratis bagi masyarakat tidak mampu dengan jumlah terbatas.

Adapun praktek membantu bukan dengan membiayai pengobatan di Rumah Sakit ataupun klinik, namun dengan cara tim kesehatan YPKN mengobati pasien menggunakan obat herbal, baik herbal produk kemasan maupun herbal alami menggunakan ramuan tumbuh-tumbuhan dimaksud.
Konsultasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor HP 082183214775 atas nama Yuli Virma, atau langsung hadir di alamat Jl. Tanjung Serdang, Desa Stagen, Kecamatan Pulaulaut Utara.
Ketua Pimpinan Cabang LDII Kecamatan Pulaulaut Utara, Abdulloh Sifaturrohnan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak YPKN atas kerjasamanya dalam melakukan antisipasi terjangkitnya penyakit berbahaya melalui sosialisasi.
“Alhamdulillah dan terimakasih kepada YPKN dapat hadir di sini dalam rangka sosialisasi kesehatan”, ucap Dulloh.
Ia berharap, melalui sosialisasi itu seluruh warganya terhindar dari penyakit kanker dan tumor. Selain itu YPKN juga diharapkan selalu pro aktif dalam pemantauan dan siaga agar sewaktu-waktu ada yang terjangkit dapat segera teratasi.
“Semoga warga LDII khususnya dan masyarakat Kotabaru pada umumnya terhindar dari penyakit kanker dan tumor,” harap Dilloh. (Rzq)